Just another free Blogger theme

Monday, 3 April 2023

 



Tua itu tentang usia, dewasa itu tentang karakter. Semua orang pasti tua, tapi tidak semua orang memiliki karakter dewasa.

Dewasa itu menerima kekurangan dan kelebihan diri sendiri dan orang lain. Tidak memaksa membuat orang lain menyukai atau memuji dirinya. Tidak menggantungkan kebahagiaan kepada hal-hal yang bersifat material.

Secara spiritual orang dewasa adalah orang yang beriman, setia melakukan ajaran-ajaran agamanya, berlaku adil dan berbuat baik kepada orang lain, serta memiliki hablum minallah, hubungan yang terjalin antara manusia dengan Allah SWT. Dan hablum minannas,  hubungan yang baik manusia dengan manusia lainnya.

Setiap makhluk hidup pasti tumbuh dan berkembang. Pertumbuhan dan perkembangan pada manusia bukan hanya sekedar tentang perubahan fisik semata, tetapi juga perubahan keadaan mental atau psikis. Pertumbuhan dan perkembangan manusia yang ideal akan muncul tanda-tandanya sesuai dengan fase hidupnya, yakni fase anak-anak, fase remaja, fase dewasa, dan akhirnya fase tua lalu .

Tiga unsur kedewasaan seseorang dapat dibagi menjadi tiga unsur, yakni kedewasaan intelektual, kedewasaan emosional, dan kedewasaanspiritual.

Kedewasaan intelektual berkaitan dengan kemampuan seseorang dalam mengolah informasi-informasi yang didapatkannya. 

Kedewasaan emosional berkaitan dengan kemampuan seseorang dalam mengendalikan gejolak perasaan dalam dirinya. 

Kedewasaan spiritual berkaitan dengan kemampuan seseorang dalam menjalankan perannya sebagai seorang hamba Allah.

Seseorang dikatakan dewasa secara spiritual jika ia telah mampu menerima bahwa dirinya hanyalah makhluk lemah yang diciptakan untuk menyembah-NYA.

Hal tersebut kemudian ditunjukkan dalam perilaku di kehidupan sehari-harinya yang tidak lagi memandang dunia adalah segalanya. Ia akan lebih menyibukkan diri menjadi seseorang yang lebih bijak dan menjalankan Allah SWT menjauhi semua yang dilarangan.

Perilaku seseorang yang sudah dewasa secara spiritual antara lain, Fokus memperbaiki diri sendiri dan tidak sibuk mencari-cari kesalahan orang lain.u Kemudian tidak mengumbar kebaikan dirinya kepada orang lain. 



Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 Comments:

Post a Comment