Just another free Blogger theme

Monday, 22 February 2021



MediaMaya, PAPUA - Kepala-kepala suku yang tergabung dalam RKPT  (Rukun Keluarga Pegunungan Tengah) kabupaten Keerom, Papua menyatakan dukungan untuk keberlangsungan Otsus bagi tanah Papua terkait undang-undang nomor 21 tahun 2001 tentang Otsus Papua. 21 Februari 2021

Para kepala suku yang hadir menyatakan dukungannya agar program Otsus di Papua harus tetap dilanjutkan, karena sangat berdampak positif bagi masyarakat Papua baik dibidang pendidikan, kesehatan, pembangunan dan kesejahteraan.

Hal ini ditegaskan Simon Kossay salah seorang kepala suku yang menjadi ketua RKPT. "Pada hari ini tanggal 20 Februari 2021, kami 13 orang kepala suku di Pegunungan tengah duduk bersama ingin menyampaikan dukungan kepada pemerintah tentang kelanjutan Otsus jilid II" tegasnya.


"Hanya saja ada beberapa poin kami minta untuk dirubah agar kedepannya kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan pemerintah lebih tepat sasaran untuk orang asli Papua" ujarnya.

Menurut Simon percepatan pembangunan yang dilakukan pemeruntah sudah bagus tetapi belum merata hingga wilayah pedalaman.

"Kami mengapresiasi sikap dari presiden Joko Widodo yang sering hadir di Papua, dan kami berharap agar warga kami yang berada di pedalaman dan daerah terpencil tak luput dari perhatian" harapnya.

Vincentius Himan selaku sekretaris RKPT juga mengapresiasi kebijakan pemerintah pusat yang telah melayani orang Papua lebih dari 21 tahun.

Ia berharap kedepan kalau bisa seluruh jabatan dipemerintahan Papua hingga kelurahan diisi oleh orang asli Papua.

Keterlibatan tokoh masyarakat adat dan agama juga penting dilibatkan dalam penerapan Otus kedepannya agar pelaksanaan lebih transpararan sambungnya.

Kami mendorong pemerintah untuk mengaudit program Otsus agar masayarkat lega dan tidak hanya dirasakan oleh orang-orang tertentu" harap Vincentius.

Para kepala suku yang tergabung dalam FKPT Keerom hadir dalam kesempatan itu antara lain, Simon Kossay ketua RKPT, Vincentius Himan sekretaris RKPT, Kepala suku Mee Piet Giay, Kepala suku Membramo tengah dan Keerom Pius Wanimbo, Kepala suku Yahukimo Markus Asso, Kepala suku Tolikora Paleli Enembe, Sekretaris II RKPT Wim Mabel dan Wakil RKPT Y. Riantus.W.(***)

Saturday, 20 February 2021



MediaMaya.Keerom-Mengayomi masyarakat melalui pelayanan kesehatan adalah tujuan Satgas Pamtas Yonif Raider 100/PS untuk mempererat tali persaudaraan serta menjaga kesehatan masyarakat yang masih terkendala masalah kesehatan. Dalam kegiatan ini, anggota Satgas Pos Waris mendatangi langsung masyarakat yang sakit dan membutuhkan pelayanan kesehatan dirumahnya, di Kampung Banda, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua. Jumat,(12/02/2021).

Demikian disampaikan Danpos Waris Letda Inf Muhammad Fauzan Yusuf, S.Tr. (Han) menyampaikan, dengan adanya kegiatan pelayanan kesehatan untuk masyarakat perbatasan diharapkan dapat membantu dalam meringankan beban masyarakat akibat penyakit yang diderita. "Pelayanan kesehatan gratis ini diberikan kepada warga masyarakat yang membutuhkan pertolongan, khususnya yang berada di sekitaran Pos Waris,". Ucapnya.

"Disamping itu, hal ini dilakukan untuk membangun komunikasi yang baik dan mempererat tali silaturahmi antara anggota Satgas Pamtas Yonif Raider 100/PS dengan warga masyarakat di sekitar pos,” terangnya.

Pelaksanaan pelayanan kesehatan ini dipimpin oleh Serda Haikal beserta 4 anggotanya, memberikan pelayanan kesehatan kepada Ibu Serly May (31) dan Adik Ben Rom (17) yang hampir rata-rata  mengalami flu dan batuk akibat cuaca yang sering kali hujan atau tidak menentu, "Setiap saat kami Pos Waris akan selalu siap dan sigap melayani masyarakat di perbatasan, khususnya yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Semoga amal baik ini semakin meningkatkan citra TNI di masyarakat," tandas Haikal.

Melalui kegiatan ini, diharapkan kehadiran Satgas Pamtas Yonif Raider 100/PS Pos Waris dapat membantu Pemerintah Daerah dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat hingga ke pelosok wilayah perbatasan, mengingat akses pelayanan kesehatan yang terbatas dan kondisi ekonomi masyarakat yang kurang mampu menjadikan Posko Kesehatan Pos Waris menjadi salah satu alternatif.



MediaMaya-Satuan Tugas Pengaman perbatasan RI-PNG Sektor Selatan, Yonif 122/TS, yang berada di bawah Kolakopsrem 174/ATW Merauke, Pos Komando Taktis (Kotis) , Melaksanakan Bantuan Kesehatan diperkampungan Sekitaran Pos, Kabupaten Boven Digoel, Kecamatan Jair, Asiki Senin(15/02/2021).

Cuaca yang cerah  Pos Komando Taktis (Kotis) Dipimpin Dansatgas Mayor Inf. Raden Henra Sukmadjidibrta S.I.P, melaksanakan perjalanan menyebrangi sungai Digoel, menuju 2 perkampungan,Getentiri dan Jungkia, dalam rangka menjumpai langsung warga Asli orang Papua (AOP) dan memberikan bantuan kesehatan,dalam bantuan kesehatan, Dansatgas membawa Dokter satgas Yonif 122/TS 

Perjalan menuju 2 perkampungan tersebut memakan waktu 2 jam dengan mengunakan Long boat (Speed boat).

Dalam penyampaian Dansatgas Yonif 122/TS Mayor Inf. Raden Henra Sukmadjidibrta S.I.P mengatakan, masyarakat diperkampungan tersebut  sangat membutuhkan bantuan kesehatan yang maksimal.


"Maka dari itu kami turun langsung didaerah perkampungan disekitaran pos agar tahu keluhan yang dibutuhkan, dan masyarakat  sangat antusias dengan adanya bantuan kesehatan yang diberikan" Terang Dansatgas

Lanjut Dansatgas mengatakan, untuk pelaksanaan bantuan kesehatan akan rutin dilaksanakan dibeberapa perkampungan yang bisa terjangkau.



Disamping itu, Letda Ckm. dr. Aan Andrian Selaku Dokter Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 122/TS juga menjelaskan Untuk keluhan masyarakat tersebut mengalami demam, penyakit kulit dan batuk berdahak,serta kurangnya mengkonsumsi vitamin sehingga tubuh melemah dan terasa sakit"

Bapak Api Ondo Alfons korarop mengatakan, kendala masyarakat diperkampungan berupa transportasi untuk menuju diperkotaan untuk bantuan pengobatan, maka dari itu kami berterimakasih kepada pihak Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 122/TS yang telah turun langsung ke perkampungan masyarakat dalam memberikan bantuan pengobatan dan bantuan kesehatan,"ungkap Bapak Alfons.

Wednesday, 17 February 2021


MediaMaya - Bogor,
Korem 061/SK melaksanakan kegiatan serah terima jabatan Kepala Staf Korem 061/SK dari Kolonel Inf Deddy Suryadi, S.I.P. kepada Kolonel Inf Mahesa Fitriadi, S.A.P.

bertindak sebagai pimpinan acara yaitu Danrem 061/SK Brigjend TNI Achmad Fauzi.S.I.P., Selasa (16/02/2021).

Bertempat di Aula Makorem 061/SK giat tersebut dihadiri oleh para Kasi Korem, Para Dandim, para kabalak aju jajaran Korem, ibu Ketua Persit Koorcab Rem 061/SK beserta pengurus.

Pada kesempatan tersebut, dalam amanatnya Danrem mengatakan bahwa mutasi dan pergantian pejabat dilingkungan Korem 061/SK adalah hal yang biasa terjadi untuk memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier, serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas.

” Alih tugas jabatan yang posisinya baru saja dilaksanakan, tentunya bagi para perwira memiliki arti yang penting, bukan saja dalam kaitannya dengan pembinaan dan penyegaran personil semata akan tetapi juga sebagai upaya untuk memelihara dan meningkatkan karier sesorang prajurit. Dan sebagaimana kita ketahui bersama serah terima jabatan di lingkungan TNI Angkatan Darat adalah bagian dari dinamika organisasi yang berkaitan dengan pembinaan personel dan pembinaan satuan yang tujuannya meningkatkan kualitas kinerja dan produktivitas perwira yang  bersangkutan. Disamping itu dinamika penugasan yang cukup tinggi pada saat ini menghendaki adanya suatu penyegaran dengan harapan akan lebih mengoptimalkan kinerja organisasi. Maka dari itu hendaknya para perwira yang berada di jajaran Korem 061/Sk ini dengan tekad pengabdian yang tulus dan ikhlas untuk membesarkan satuan ini selalu menggelorakan semangatnya dalam berkarya sehingga kebesaran dan nama harum Korem 061/Sk tetap terjaga serta keberadaan satuan ini akan tetap dicintai dan dibutuhkan oleh masyarakat. Dan selagi masih menjadi bagian dari Korem 061/Sk harus menjadi panutan dan contoh bagi masyarakat sekitar.” Tegas Danrem dalam sambutannya.

Kemudian Danrem menambahkan, agar berbuatlah dengan tulus dan ikhlas untuk membesarkan satuan ini, kita harus dapat menorehkan sejarah dengan menggelorakan semangat dalam berkarya dan berbuat terbaik.

Sebelum mengakhiri amanatnya, Danrem mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada Kolonel Infanteri Dedi Suryadi, S.I.P., beserta istri yang telah melaksanakan tugasnya di satuan Korem 061 SK dengan dedikasi yang tinggi sehingga amanah itu dapat dilaksanakan dengan baik.


” Jadikan pengalaman selama memangku jabatan di Korem ini sebagai landasan untuk menyongsong tugas di tempat yang baru. Saya ucapkan selamat datang kepada Kasrem 061/SK Kolonel Inf Mahesa fitriyadi S.A.P beserta istri, saya yakin Berdasarkan pengalaman di berbagai penugasan serta kemampuan beradaptasi dan bersinergi dengan masyarakat akan mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara optimal, walaupun kita semua dihadapkan dengan situasi dan kondisi pandemi covid 19.” Pungkas Danrem sekaligus menutup sambutannya.  (Penrem 061/SK).


MediaMaya
- Kotawaringin Barat, Selasa (16/2/21) - Guna mengantisipasi terjadinya bencana alam yang sewaktu-waktu terjadi di wilayah, Kodim 1014/Pangkalan Bun bersama dengan stake holder melaksanakan Apel Gelar dan Perlengkapan Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) Karhutla dan Batingsor. Apel dilaksanakan di lapangan Makodim 1014/Pbn.

Apel dipimpin Dandim 1014/Pbn, Letkol Arh Drajad Tri Putro S.E. Diikuti oleh personel Kodim 1014/Pbn, Polres Kobar, BPBD, Satpol PP, dan Damkar. Selain apel personel juga turut digelar sejumlah perlengkapan yang akan digunakan dalam penanggulangan bencana. Seperti LCR, kendaraan, mesin potong kayu, mesin air dan sejumlah peralatan lainnya. 

Dandim 1014 /Pbn Letkol Arh Drajad Tri Putro S.E., dalam amanatnya menyampaikan, tujuan dari dilaksanakannya kegiatan apel ini untuk mengetahui kesiapan PRCPB dalam melaksanakan penanggulangan bencana, yaitu dengan melaksanakan pengecekan personel maupun materiil.



Dengan kesiapan PRCPB sebagai garda terdepan dalam penanggulangan bencana yang terjadi di wilayah Kodim 1014/Pbn dapat memberikan kepercayaan kepada masyarakat.

Dandim 1014/Pbn menyebutkan, untuk tahun lalu jumlah kebakaran cukup minim, dan hampir tidak ada kebakaran hutan. Tetapi masih ada bencana banjir di sebagian wilayah dikarenakan curah hujan yang cukup tinggi.

"Saya berterima kasih kepada rekan-rekan sekalian, karena pada hari ini kita dapat bersama-sama melaksanakan Apel gelar penanggulangan bencana. Mari kita berdoa bersama-sama agar mendapat kelancaran dan kesehatan dalam melaksanakan kegiatan ini kedepannya," ucap Letkol Arh Drajad Tri Putro mengakhiri. (Pendam XII/Tpr)

Saturday, 13 February 2021


MediaMaya
- Forsage sekarang ini namanya lagi viral, pasalnya ditengah sulitnya perekonomian di masa pandemi forsage menjadi pilihan. Forsage bisnis digital cukup menjanjikan, demikian dikatakan para top level yang sudah memanen hasil investasinya tersebut.

Forsage adalah Platform yang berbasis teknologi smart contract yaitu Program yang berjalan secara otomatis diatas Blockchain dan berjalan dengan aturan yang sangat ketat, terstruktur, sistematis, dapat diperhitungkan, serta sangat transparan dimana semua transaksi dapat dilacak dan dilihat melalui tronscan.

Apa itu Blokchain?.
Blockchain adalah catatan transaksi dan informasi yang tidak dapat diubah, yang dilindungi secara kriptografik dari manipulasi, menggunakan ribuan komputer independen di seluruh dunia.

Apa itu Smart kontrak?.
“Smart contract”/ Kontrak pintar adalah algoritma yang dieksekusi otomatis. yang berarti smart contract dapat dikirim secara otomatis tanpa pihak ketiga (bank, pemerintah, broker, dan lain-lain).

Apa itu Decentralisasi?
terdesentralisasi. Smart kontrak bersifat final, dalam arti, setelah smart kontraknya berjalan, tidak mungkin lagi dilakukan perubahan apapun terhadap kondisinya, algorimanya, logik dan cara kerja smart kontrak tersebut.

Kode sumber smart kontrak, di tempatkan di platform blockchain, eksekusinya di dukung oleh jutaan komputer di dunia, hal ini memastikan smart kontrak aman dari resiko hacking ataupun, smart kontraknya di hentikan.

Forsage adalah sebuah jaringan matriks terdesentralisasi. Anggotanya berjejaring dan saling membantu menciptakan penghasilan bersama.

Program pengaturan hak dan kewajibannya dibuat sebagai sebuah smart contract yang berjalan dalam blockchain tron. Sangat aman, tidak dapat diubah, tidak dapat dicurangi, dan bebas digunakan oleh siapapun.

FORSAGE Jangka panjang sekali Smart Contract FORSAGE berjalan dalam Blockchain, maka dia akan berjalan terus selamanya.

FORSAGE adalah komunitas kerjasama global penjualan franchise smartcontract blockchain basis Tron dan ETH. Dengan banyak level/slot dengan harga yang berurutan 2X nilai slot sebelumnya.

FORSAGE adalah jaringan kerjasama antar member seluruh dunia. Karena FORSAGE berbasis pada Smart Contract, maka sistemnya tidak bisa dihapus, tidak bisa diubah, dan tidak bisa dihentikan.

Maka FORSAGE akan terus berjalan 1, 2, 3, 5, bahkan 10 tahun lagi. Selama internet masih ada, maka FORSAGE akan tetap ada.
(Berikut daftar harga setiap slot dalam bisnis Forsage)


4 Pilar Forsage

1. Blockchain
Blockchain adalah salah satu teknologi yang tidak menggunakan pihak ketiga dalam suatu proses pertukaran data yang dalam hal ini terjadi pada proses transaksi. Sistem Blockchain tidak menggunakan pihak ketiga sebagai pusatnya, namun menggunkan banyak pihak atau komputer yang tersebar di jaringan itu sendiri.

2. Desentralisasi
Desentralisasi adalah Sistem yang dimana keseluruhan pengambilan keputusan diserahkan kepada para pengguna sistem tersebut dan tidak adanya salah satu individu yang dapat memaksakan kehendaknya kepada individu lain tanpa persetujuan mayoritas pengguna sistem.

3. Smart Contract
Smart Contract Adalah Pengaplikasian kode di blockchain yang bertujuan untuk mengikat perjanjian atau kesepakatan antara beberapa pihak. Sistem smart contract diklaim bisa meningkatkan kepercayaan berkat penggunaan kode permanen yang tidak dapat diubah.

4. Cryptocurrency
Cryptocurrency adalah mata uang digital yang melalui proses pembuatan dengan teknik enkripsi dan dikelola.


FORSAGE tidak bisa SCAM secara logika teknologi.
1.Forsage Menggunakan Teknologi DApps (Decentralized Application)
2. Tidak Bisa di Hack karna dia adalah DApss
3. Aplikasi tidak disimpan di Server Terpusat, DApps dan Data Forsage berjalan di ratusan ribu komputer / Note Blokchain. Jika satu EROR maka ratusan ribu siap backup.

FORSAGE berbeda dari skema piramida?

1. Karena tidak pernah membuat janji yang tidak terpenuhi kepada anggotanya.
2. Keberhasilan setiap orang bergantung pada dirinya sendiri.
3. Forsage akan tetap stabil meskipun ukurannya bertambah seribu kali lipat.
4. Forsage tidak menciptakan hutang atau kewajiban lainnya.
5. Forsage adalah platform crowdfunding generasi berikutnya dan tidak ada. hubungannya dengan skema piramida.
6. Prinsip skema piramida adalah bahwa sebagian besar uang terkonsentrasi di tangan penciptanya. Semakin awal Anda join, semakin banyak penghasilan Anda. Dalam forsage tidak seperti itu.
7. Piramida keuangan dapat ditutup kapan saja.
8. Anggota platform Forsage, baik pemimpin maupun pendatang baru, memiliki hubungan yang setara.
9. Tidak ada yang dapat menghentikan operasi platform, karena fungsinya dijamin oleh kontrak pintar, yang tidak dapat dihapus atau diubah. 
Sekalipun situs web tersebut berhenti berfungsi, semua data dan seluruh struktur akan tetap utuh, dan kontrak pintar akan terus berfungsi, selama ada listrik dan akses internet.


MediaMaya
- Budayawan dan penulis buku yang di antaranya Menjual Diri, Hidup Bukan Hanya Urusan Perut dan Menjual Omong ini berpamitan alias meninggal dunia pada hari istimewa yakni Jumat (12/2/2021) tepat penanggalan jawa Jumat Wage sekitar pukul 06.30 Wib.


Sontak kabar ini mengundang awan duka dunia seni Indonesia. Kabar wafatnya budayawan kelahiran Kendal, Jawa Tengah itu dengan cepat menyebar di media sosial dan ucapan belasungkawa pun mengalir.

Salah satunya dari Sujiwo Tejo dalam akun Twitter miliknya.

"Sugeng tindak, Mas @Prie_GS... pinanggihan malih mangke .. #utangRasa," tulis Suwijo Tejo.

Selain itu, ucapan duka juga dilontarkan budayawan dan tokoh Nahdlatul Ulama KH Musthafa Bisri (Gus Mus).

“Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Saudaraku tercinta yang baik dan selalu ingin membahagiakan orang lain, Prie GS, hari ini dipanggil kehadiratNya. Kami betul-betul terkejut dan merasa sangat kehilangan," tulis Gus Mus melalui akun Facebook miliknya.

"Semoga Allah merahmati dan membahagiakannya. Allahummaghfir lahu warhamhu wa'afihi wa'fu 'anhu wa akrim nuzulahu waj'alil jannata matswah...Al-Fatihah. Semoga keluarga diberi kekuatan lahir-batin. 'AzhzhamaLlãhu ajrahum wa ahsana  azã-ahum."

Prie GS dengan nama asli Supriyanto GS merupakan budayawan kelahiran Kendal, Jawa Tengah, 3 Februari 1964. 

Prie GS memulai kariernya sebagai wartawan di harian umum Suara Merdeka Semarang, Jawa Tengah.

Prie GS juga dikenal sebagai kartunis, penyair, penulis dan public speaker di seminar serta diskusi.

Melansir kompas.com budayawan kelahiran Kendal, Jawa Tengah ini disebutkan meninggal akibat serangan jantung.

Melansir situs Unnes, budayawan kelahiran Kendal, 3 Februari 1964 ini mengawali kariernya menjadi wartawan di Harian Umum Suara Merdeka, Semarang, Jawa Tengah.

Melansir situs resmi RRI, selepas SMA, Prie GS menekuni dunia kartunis, dan sempat belajar khusus kepada kartunis kawakan dari Harian Umum Kompas, G.M. Sudarta.

Perjalanan karier

Setelah lulus dari bangku SMA, Prie GS melanjutkan pendidikan di jurusan seni musik, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni IKIP Semarang.

Saat menjadi wartawan, Prie lebih banyak memegang rubrik bermuatan kesenian, dengan rutin setiap minggunya menggambar kartun di surat kabar tempatnya bekerja.

Dituliskan situs Taman Budaya Jateng, Prie pernah menjadi pemimpin majalan wanita Cempaka.

Prie GS juga pernah menggelar pameran kartun di Tokyo, Jepang atas undangan The Japan Foundation.

Banyak ilmu yang didapat di sana, terutama saat mempunyai kesempatan berdiskusi dalam satu meja dengan para komikus dan animator tersohor di negeri itu.

Prie juga pernah menjajal kemampuannya sebagai aktor dengan bergabung di Teater Dhome Semarang saat menggarap repertoar Umang-umang atawa Orkes Madun karya Arifin C. Noer.

Menjalani hidup sebagai wartawan, penulis kolom, dan kartunis semakin menambah wawasan Pri GS luas, dan ini yang membawanya terjun sebagai public speaker.

Prie sering diundang sebagai pembicara, motivator, dan pengasuh acara-acara bertema budaya.

Kemampuannya mengolah rasa menjadi modal yang terus diminati oleh banyak lembaga untuk meminta siraman-siraman bernas darinya, antara lain Markas Besar TNI Angkatan Laut Cilangkap, memberikan refleksi sosial di hadapan para jenderal dan perwira Angkatan
Laut.

Tak hanya itu, berbagai perusahaan besar juga pernah mengundangnya seperti PT Telkom, PT Coca-Cola, Indonesiai Power, Bank Indonesia, PT PLN, PT Telkomsel, dan lain-lain.

Sementara itu, di ranah hiburan radio dan televisi, sampai sekarang Prie juga menjadi host untuk acaranya refleksi.

Banyak karya-karya yang telah diterbitkan baik puisi, cerpen, kolom, kartun, maupun buku-buku humor, karena sejak memulai debutnya sebagai seniman, setiap pekan dia selalu menulis dan menggambar untuk diterbitkan di media massa.

Buku-bukunya antara lain:
1. Nama Tuhan di Sebuah Kuis (2003)
2. Merenung Sampai Mati (2004)
3. Mari Menjadi Kampungan (2005)
4. Hidup Bukan Hanya Urusan Perut (2007)
5. Ipung, novel motivasi Pembangkit Kepercayaan Diri (2008)
6. Catatan Harian Sang Penggoda Indonesia (2009)
7. Indonesia Jungkir Balik (2012)
8. Hidup ini Keras, Maka Gebuklah (2012)
9. Waras di Zaman Edan (2013)
10. Indonesia Tertawa, Hidup Boleh Susah, 11. Jiwa Tetap Bahagia (2014)
12. Mendadak Haji (2016)

Wednesday, 10 February 2021


MediaMaya, Keerom
– Sebagai wujud kepedulian untuk menciptakan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan, Pos  Ungalom Satgas Pamtas Yonif 312/Kala Hitam bersama warga Kampung Ungalom membersihkan  jalan trans Papua di Distrik Yaffi, Kabupaten Keerom, Papua. 

Hal tersebut disampaikan  Dankipur I Yonif 312/KH Kapten Inf Rasam dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua. Kamis (11/02/2021).

Rasam menjelaskan bahwa selain untuk menciptakan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan dan kerapihan lingkungan untuk kesehatan, serta menciptakan lingkungan yang nyaman baik oleh masyarakat setempat maupun pengguna jalan yang melintas.

“Ini adalah salah satu bentuk sinergitas TNI dengan rakyat dimana prajurit dan warga kompak untuk menciptakan lingkungan yang sehat sehingga hubungan antara prajurit satgas dan warga akan semakin solid,” ucap Rasam.


Ditempat terpisah Serka Riyan Empep, memasuki bulan Februari curah hujan semakin tinggi sehingga berpotensi meningkatkan jumlah nyamuk penyebab malaria, sehingga diharapkan dengan kegiatan ini sekaligus dapat mencegah penyebaran malaria di musim penghujan ini.

“Fokus pembersihan kali ini adalah rumput liar di kanan-kiri jalan, saluran-saluran air yang yang terhambat, ranting pohon yang membahayakan bagi masyarakat pengguna jalan," pungkas Riyan.

“Dengan lingkungan yang bersih dan tertata rapi bukan hanya mata yang jadi sedap memandang, tetapi kita juga dapat terhindar dari segala macam penyakit akibat lingkungan yang kotor,” tutup Riyan.

 Autentikasi

Pen Satgas Yonif 312/Kala Hitam.

Tuesday, 9 February 2021


MediaMaya, Pontianak
 - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kalimantan Barat menghadiri acara penyerahan santunan secara simbolis kepada keluarga/ahli waris korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang berlangsung di Ruang Praja, Kantor Gubernur Kalbar. Selasa (9/2/2021)

Hadir dalam acara Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., Kapolda Kalbar, Irjen Pol R. Sigid Tri Hardjanto, Danlanud Supadio, Marsma TNI Deni Hasoloan Simanjuntak, Presiden Direktur PT. Sriwijaya Air, Jeferson Irwin Jawena serta pihak ahli waris.

Santunan diberikan secara simbolis oleh Presiden Direktur PT. Sriwijaya Air, Jeferson Irwin Jawena kepada dua ahli waris korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yaitu Aryanto merupakan ahli waris dari Dinda Amalia dan Muhammad Nasir selaku ahli waris dari Ihsan Adlan Hakim. Masing - masing ahli waris menerima santunan sebesar 1,5 milyar.

Presiden Direktur PT. Sriwijaya Air, Jeferson Irwin Jawena dalam sambutannya mengatakan, sudah menjadi komitmen maskapai untuk segera menyelesaikan santunan serta memberikan bantuan kepada ahli waris korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182.

"Santunan yang akan kami serahkan adalah senilai 1.250.000.000 sesuai peraturan pemerintah dan tambahan senilai 250 juta sebagai santunan sehingga total santunan dari masing masing keluarga almarhum sebesar 1,5 milyar rupiah," kata Jeferson Irwin Jawena.

Sedangkan Gubernur Kalbar H. Sutarmidji mengatakan, atas nama pemerintah daerah mengucapkan terima kasih kepada pihak Sriwijaya Air yang telah memberikan santunan, dan berharap kepada pihak Sriwijaya supaya segera menyelesaikan santunan kepada semua ahli waris.

"Kami selaku Kepala Daerah juga mengucapkan duka yang mendalam kepada keluarga Almarhum dan kepada pihak Jasa Raharja supaya secepatnya untuk menyelesaikan semua hak-hak ahli waris, karena dari pihak keluarga juga masih mengalami duka, maka dengan cepat selesainya proses santunan akan mengurangi duka dari pihak keluarga," harap Gubernur. (Pendam XII/Tpr)


MediaMaya, Papua -
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua kembali berulah dan kali ini menembak seorang warga sipil, Ramli (32 th) di Kp Bilorai Distrik Sugapa, Kab Intan Jaya, Senin, 8/2/2021. Korban adalah warga sipil pendatang asal Makassar yang sehari-hari berdagang di kampung tersebut. Selasa, (9/2/2021)

Menurut keterangan Musdalifah (26 th) istri korban, suaminya ditembak dari jarak 2 meter menggunakan pistol tepat mengenai pipi dan tembus ke bahu saat berjualan di warungnya sekitar pukul 17.10 WIT. Setelah melakukan aksinya, pelaku melarikan diri.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal saat dikonfirmasi membenarkan terjadinya insiden tersebut. Dia mengatakan, korban selamat dan kondisinya kini stabil. “Direncanakan hari ini (Selasa, 9/2/2021), korban akan dievakuasi menggunakan pesawat dari Bandara Bilorai menuju rumah sakit di Timika guna mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” ucapnya.

Sampai berita ini diturunkan, masih belum diketahui identitas dan motif pelaku, karena korban tidak mengenal pelaku yang saat itu seolah hendak membeli di warungnya.

Sementara itu, Kapen Kogabwilhan III Kolonel CZI IGN Suriastawa melalui sambungan telepon juga membenarkan kejadian tersebut dan menduga pelaku terkait erat dengan kelompok KKB di wilayah tersebut. "Nanti akan didalami oleh rekan Polri untuk proses selanjutnya,” ujarnya.

Kejadian ini menambah panjang rentetan aksi kekerasan yang dilakukan oleh KKB di Intan Jaya. 

Sebelumnya pada tanggal 30/1/2021, KKB juga telah membunuh satu orang warga sipil a.n.  Boni Bagau di sekitar perbatasan Distrik Sugapa - Distrik Homeyo, Kab Intan Jaya, yang dituduh sebagai mata-mata TNI Polri.

Aksi teror KKB ini sangat meresahkan warga masyarakat di Intan Jaya. Selain aksi teror kepada warga sipil dan aparat keamanan, KKB juga mengintimidasi pejabat Pemda setempat untuk mendapatkan uang. Hal ini dikemukakan oleh Bupati Intan Jaya, Natalis Tabuni (Senin, 8/2/2021). Natalis mengatakan bahwa dirinya dan seluruh PNS sering didatangi KKB yang meminta bantuan dan harus dipenuhi. "Bukan saya sendiri, seluruh PNS terutama putra daerah jarang ada di tempat karena mereka dapat ancaman. KKB minta bantuan uang atau makanan, kalau tidak dikasih KKB malam-malam walau dingin dan hujan mereka bisa menuju ke rumah dengan senjata lengkap,” papar Natalis.(**)


MediaMaya, Kubu Raya
- Dalam rangka komunikasi dan wadah menyampaikan informasi, Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad memimpin langsung apel pagi terhadap seluruh Prajurit dan PNS di Lapangan Apel Makodam XII/Tpr. Senin (8/2/2021)

Apel gabungan yang rutin dilaksanakan setiap hari Senin ini selain sebagai ajang berkomunikasi secara langsung antara pimpinan dengan seluruh anggota, juga sebagai perekat bagi seluruh anggota Kodam XII/Tpr agar dapat saling mengenal dan menjalin hubungan kerjasama yang positif dalam menciptakan persaudaraan dan kekeluargaan.

Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menyampaikan, organisasi Makodam memiliki tugas untuk melayani satuan - satuan operasional jajaran yakni satuan tempur, satuan kewilayahan dan satuan pendidikan.

"Satuan - satuan ini harus kita penuhi kebutuhannya. Oleh karena itu semua awak mulai dari Panglima sampai kepada pangkat yang terendah yang ada di Makodam ini semuanya memiliki peran dan fungsi yang sangat penting dan vital," ujar Pangdam.


Oleh karena itu, mantan Aspam Kasad ini menegaskan, agar masing - masing personel tidak menganggap remeh setiap jabatan yang diemban. Untuk itu masing - masing individu agar terus meningkatkan kemampuan di bidangnya.

"Karena itu SDM prajurit harus terus dilatih dan didayagunakan sehingga memiliki kemampuan. Saya minta kepada prajurit harus bisa meningkatkan kemampuan dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas Kodam XII/Tpr," tegas Pangdam XII/Tpr.

Selanjutnya Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad juga menyampaikan, Bapak Kasad telah berusaha untuk melengkapi fasilitas dan kebutuhan yang diperlukan oleh prajurit, oleh karena itu menjadi kewajiban prajurit untuk bisa menunjukkan prestasi yang terbaik.

"Kita harus bisa menunjukkan sebagai awak - awak yang bisa menyelenggarakan organisasi Kodam XII/Tpr ini sehingga menjadi kebanggaan TNI AD serta bagi seluruh prajurit, PNS dan Keluarga besar Kodam termasuk seluruh masyarakat yang ada di wilayah Kodam XII/Tpr," kata Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad. (Pendam XII/Tpr)